Surga Kupu-kupu di Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung -
Jika anda sedang mencari kawasan wisata alam yang eksotis, datanglah ke
Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung. Objek wisata ini terletak di
Sulawesi Selatan tepatnya di sebelah utara Makassar / Ujung Pandang.
Objek wisata ini berjarak 40 km dari Makassar dan bisa ditempuh dalam
waktu sekitar 1 jam. Dengan cakupan wilayah seluas 43.750 ha, Taman
Nasional ini masuk ke dalam wilayah Kabupaten Pangkajene dan Kabupaten
Maros. Daerah ini telah menjadi kawasan konservasi sejak tahun 2004 lalu
dan dikelola oleh pihak Balai Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung.
Sebagai kawasan konservasi, Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung memiliki banyak atraksi menarik, seperti goa, karst, dan penangkaran kupu-kupu. Jika anda ingin melakukan wisata alam, datanglah ke tempat ini untuk memenuhi hasrat anda tersebut. Dari berbagai hal yang menjadi favorit di tempat ini, kupu-kupu adalah daya tarik utamanya. Penemu tempat ini, Wallace mengatakan bahwa Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung adalah The Kingdom of Butterfly atau kerajaan kupu-kupu. Anda bisa menemukan hingga 90 spesies kupu-kupu disini, dan semuanya dilindungi oleh pemerintah. Yang lebih mengagumkan lagi adalah beberapa spesies merupakan endemik Sulawesi Selatan dan tidak bisa ditemukan di tempat lainnya.
Sebenarnya populasi kupu-kupu dulu sangat banyak di tempat ini, mencapai 270 spesies. Namun dalam beberapa dekade terakhir jumlah spesies kupu-kupu tersebut semakin menyusut. . Salah satu hal yang diperkirakan berkontribusi besar dalam penurunan jumlah kupu-kupu adalah karena meningkatnya aktivitas manusia di sekitar tempat tersebut. Berkaca dari hal ini, pemerintah dengan sigap melakukan perlindungan dan pengembangbiakan kupu-kupu yang tersisa.
Selain terkenal dengan kupu-kupu, daya tarik lain dari Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung adalah air terjunnya. Anda bisa menemukan sebuah air terjun dengan ketinggian 15 meter yang memiliki pemandangan yang indah. Masih ada beberapa tempat menarik lain yang bisa anda kunjungi, mari kita bahas satu per satu. Yang pertama adalah Gunung Bulusaraung. Gunung ini merupakan tempat pendakian favorit para hiker. Anda tidak perlu takut naik ke Gunung Bulusaraung karena tidak terlalu tinggi dan jalur pendakiannya juga tidak terlalu terjal. Dari puncak gununng, anda bisa melihat pemandangan karst Maros-Pangkep yang sangat indah. Ada 10 pos pendakian di tempat ini, pos ke-9 adalah rest area yang paling terakhir.
Berikutnya adalah Pattunuang, ini merupakan tempat camping yang sangat menyenangkan. Berbagai aktivitas seperti panjat tebing dan menjelajahi gua bisa anda lakukan di tempat ini. Yang tidak kalah menarik adalah Leang-leang. Jika anda ingin berwisata sejarah, maka ini adalah tempat yang sangat tepat. Di dalam tempat ini anda bisa menemukan banyak gua-gua prasejarah dan peninggalan purbakala.
Tempat lain yang bisa anda kunjungi di Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung adalah Karaenta, merupakan sebuah habitat bagi kera Macaca maura. Kera-kera ini hidup liar namun mereka akan berkumpul jika dipanggil oleh pawangnya. Kemudian adalah Leang Lonrong, disini anda bisa menemukan sungai yang mengalir melalui gua. Selain itu anda juga bisa menyaksikan vegetasi hutan dan bermacam-macam satwa liar. Ada banyak hal menyenangkan yang bisa anda lakukan disini, misalnya menyusuri gua, wisata air, dan tracking. Selain itu ada juga gua dan tebing-tebingnya yang indah. Banyak gua berornamen unik terdapat di sekitar tempat ini. Selain itu anda juga bisa melihat karst Maros-Pangkep, salah satu kawasan karst terpopuler di Indonesia. Karst Maros juga merupakan karst terbesar di dunia dan nomor dua terindah setelah karst di China.
Untuk masuk ke Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung, anda harus membayar biaya sebesar Rp. 5000,- per entrance. Sedangkan untuk akomodasi tarifnya beragam, mulai dari puluhan ribu untuk penginapan sederhana hingga jutaan rupiah untuk penginapan yang mewah.
9 out of 10 based on 10 ratings. 9 user reviews.
Sebagai kawasan konservasi, Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung memiliki banyak atraksi menarik, seperti goa, karst, dan penangkaran kupu-kupu. Jika anda ingin melakukan wisata alam, datanglah ke tempat ini untuk memenuhi hasrat anda tersebut. Dari berbagai hal yang menjadi favorit di tempat ini, kupu-kupu adalah daya tarik utamanya. Penemu tempat ini, Wallace mengatakan bahwa Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung adalah The Kingdom of Butterfly atau kerajaan kupu-kupu. Anda bisa menemukan hingga 90 spesies kupu-kupu disini, dan semuanya dilindungi oleh pemerintah. Yang lebih mengagumkan lagi adalah beberapa spesies merupakan endemik Sulawesi Selatan dan tidak bisa ditemukan di tempat lainnya.
Sebenarnya populasi kupu-kupu dulu sangat banyak di tempat ini, mencapai 270 spesies. Namun dalam beberapa dekade terakhir jumlah spesies kupu-kupu tersebut semakin menyusut. . Salah satu hal yang diperkirakan berkontribusi besar dalam penurunan jumlah kupu-kupu adalah karena meningkatnya aktivitas manusia di sekitar tempat tersebut. Berkaca dari hal ini, pemerintah dengan sigap melakukan perlindungan dan pengembangbiakan kupu-kupu yang tersisa.
Selain terkenal dengan kupu-kupu, daya tarik lain dari Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung adalah air terjunnya. Anda bisa menemukan sebuah air terjun dengan ketinggian 15 meter yang memiliki pemandangan yang indah. Masih ada beberapa tempat menarik lain yang bisa anda kunjungi, mari kita bahas satu per satu. Yang pertama adalah Gunung Bulusaraung. Gunung ini merupakan tempat pendakian favorit para hiker. Anda tidak perlu takut naik ke Gunung Bulusaraung karena tidak terlalu tinggi dan jalur pendakiannya juga tidak terlalu terjal. Dari puncak gununng, anda bisa melihat pemandangan karst Maros-Pangkep yang sangat indah. Ada 10 pos pendakian di tempat ini, pos ke-9 adalah rest area yang paling terakhir.
Berikutnya adalah Pattunuang, ini merupakan tempat camping yang sangat menyenangkan. Berbagai aktivitas seperti panjat tebing dan menjelajahi gua bisa anda lakukan di tempat ini. Yang tidak kalah menarik adalah Leang-leang. Jika anda ingin berwisata sejarah, maka ini adalah tempat yang sangat tepat. Di dalam tempat ini anda bisa menemukan banyak gua-gua prasejarah dan peninggalan purbakala.
Tempat lain yang bisa anda kunjungi di Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung adalah Karaenta, merupakan sebuah habitat bagi kera Macaca maura. Kera-kera ini hidup liar namun mereka akan berkumpul jika dipanggil oleh pawangnya. Kemudian adalah Leang Lonrong, disini anda bisa menemukan sungai yang mengalir melalui gua. Selain itu anda juga bisa menyaksikan vegetasi hutan dan bermacam-macam satwa liar. Ada banyak hal menyenangkan yang bisa anda lakukan disini, misalnya menyusuri gua, wisata air, dan tracking. Selain itu ada juga gua dan tebing-tebingnya yang indah. Banyak gua berornamen unik terdapat di sekitar tempat ini. Selain itu anda juga bisa melihat karst Maros-Pangkep, salah satu kawasan karst terpopuler di Indonesia. Karst Maros juga merupakan karst terbesar di dunia dan nomor dua terindah setelah karst di China.
Untuk masuk ke Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung, anda harus membayar biaya sebesar Rp. 5000,- per entrance. Sedangkan untuk akomodasi tarifnya beragam, mulai dari puluhan ribu untuk penginapan sederhana hingga jutaan rupiah untuk penginapan yang mewah.
9 out of 10 based on 10 ratings. 9 user reviews.
wauw pingin nih kunjungin Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung ...
ReplyDelete